Referensi Tren Pemasaran Digital Marketing Terkini

Daftar Tren Digital Marketing Paling Update

Saat ini, pemasaran secara digital menjadi fokus utama bagi para pemilik brand, meskipun pemasaran secara konvensional masih tetap dijalankan.

Ini dikarenakan banyak manfaat yang dirasakan dengan menjalankan digital marketing, salah satunya adalah berpeluang untuk meningkatkan angka penjualan. Namun, tidak ada salahnya jika Anda menjalankan kedua cara pemasaran tersebut secara bersamaan.

Khusus untuk digital marketing, Anda harus terbuka dengan tren yang bisa berubah dan berkembang setiap tahunnya. Seperti saat ini, ada beberapa tren pemasaran digital marketing terkini yang paling direferensikan untuk diterapkan di bisnis online yang Anda miliki. Berikut ulasannya.

1. Konten Video Semakin Meningkat

Diakui, kehadiran konten video jauh lebih menarik jika dibandingkan dengan konten yang statis atau hanya berupa gambar saja.

Berdasarkan penelitian, ada sekitar 52% target pasar yang memutuskan untuk membeli produk setelah melihat isi konten video pemasaran. Bahkan, sekitar 70% penonton yang memutuskan untuk membagikan video tersebut.

Hal ini membuktikan bahwa tren pemasaran digital marketing yang saat ini disukai adalah berupa konten video. Itu sebabnya, banyak pemilik brand yang beralih ke video iklan karena lebih mampu menarik minat dan mempertahankan perhatian penonton yang merupakan target pasar.

BACA JUGA: Peluncuran Padepokan Hak Digital SAFEnet

Namun ingat, pembuatan video iklan tersebut bukan hanya sekadar vidoe biasa, melainkan harus mampu memasukkan unsur cerita yang menarik dan berisi tentang manfaat yang diperoleh pelanggan jika membeli produk brand Anda.

Jika masih awam dengan dunia konten video, tidak perlu cemas. Sebab, banyak sekali informasi di internet tentang cara pembuatan konten video yang bisa dimanfaatkan.

Melalui informasi tersebut Anda bisa memilih metode mana yang bisa diaplikasikan untuk brand bisnis Anda dan mana yang tidak. Rencanakan semua dengan baik, mulai dari garis besar, tujuan pembuatan video, format dan platform yang digunakan.

Pastikan isi konten video tersebut ditujukan kepada audiens yang tepat. Namun jika masih merasa tidak percaya diri atau tidak memiliki kualifikasi untuk membuat konten video yang berkualitas, Anda bisa merekrut seseorang yang ahli di bidang ini.

2. Teknologi AI Semakin Dibutuhkan

Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan telah lama dimanfaatkan dalam industri pemasaran digital. Fitur bertenaga AI ini bisa diintegrasikan ke dalam pemasaran media sosial, website, atau teknik pemasaran digital lainnya.

Misalnya, menggunakan fitur dengan teknologi AI yang bisa memprediksi perilaku pelanggan. Dengan fitur tersebut, Anda bisa menghemat waktu dan biaya serta memanfaatkannya untuk menarik dan mempertahankan pelanggan.

3. Metaverse jadi Andalan

Tren pemasaran digital marketing metaverse kian booming dan mendapat banyak perhatian akhir-akhir ini.

Merupakan sebuah lingkungan dalam dunia virtual yang memungkinkan bagi sesama pengguna untuk saling terhubung, bekerja, berkomunikasi, bermain, hingga melakukan transaksi layaknya di dunia nyata.

BACA JUGA: Mobile Legend: Aureate Treasure

Intinya, keberadaan metaverse ini bertujuan untuk menjadi platform komunikasi modern dan memudahkan setiap pengguna untuk melakukan aktivitas sehari-hari secara virtual.

Contoh metaverse yang sederhana dalam dunia bisnis online yang bisa Anda lakukan adalah memanfaatkan layanan dari Hostinger untuk membuat akun di marketplace atau membuat website bisnis. Dengan menggunakan layanan hosting ini, maka semua hal yang berkaitan dengan website bisa dilakukan dengan lebih baik.

Misalnya, dengan pemilihan nama domain yang sesuai dengan jenis bisnis online yang digeluti akan mampu mengarahkan konsumen untuk mengunjungi website resmi yang Anda miliki.

4. Fitur Chatbots Kian Meroket

Salah satu fitur yang menggunakan kecerdasan teknologi atau AI dalam dunia bisnis adalah fitur chatbots. Merupakan fitur obrolan otomatis yang tersemat dalam suatu website atau layanan pesan instan.

Sebuah penelitian menyebutkan bahwa di tahun-tahun mendatang pemilik brand yang menggunakan fitur chatbots akan meningkat menjadi 80 %. Cara kerjanya adalah menjawab chat dari pelanggan dengan bantuan tokoh virtual atau robot.

Misalnya, dimulai dari kata sapaan untuk pelanggan yang membuka fitur live chat atau memberikan informasi seputar promosi terkini untuk produk atau layanan yang Anda tawarkan.

5. Email Marketing Masih Relevan

Walau digital marketing versi terbaru banyak bermunculan, namun email marketing dinilai masih cukup relevan untuk diterapkan dalam meningkatkan penjualan.

Bahkan, sebuah studi dari Litmus menyebutkan bahwa platform email masih menduduki peringkat teratas dibandingkan saluran pemasaran lainnya.

Ada lebih dari 40% pemilik brand yang akan meningkatkan investasinya untuk pemasaran melalui email. Alasannya adalah, pemasaran melalui platform yang satu ini memiliki value yang tidak tergantikan.

Sebab, mulai dari personalisasi, privasi, dan otomatisasi, semua itu ikut berkontribusi yang membuat email memiliki nilai lebih di mata pelanggan. Jika Anda berencana untuk memilih tren pemasaran digital marketing melalui email.

BACA JUGA: Fitur bluRewards di Aplikasi blu by BCA Digital

Salah satu usaha yang harus dilakukan adalah dengan menyiapkan konten newsletter untuk para pelanggan secara berkala setiap satu atau dua bulan sekali. Anda bisa menyesuaikan frekuensinya dengan preferensi brand.

Misalnya, membuat konten newsletter yang menyertakan link domain untuk meningkatkan trafik website bisnis online.

6. Program Membership Memberi Nilai Lebih

Dulu, program loyalitas brand menjadi fokus utama dari para pemilik brand. Namun saat ini, hal tersebut telah tergantikan dengan program baru bernama membership yang dinilai lebih menghasilkan.

Sebab, program membership ini memiliki sejumlah penawaran menarik sehingga pelanggan tidak akan ragu untuk ikut bergabung.

Mereka bahkan rela mengeluarkan sejumlah uang untuk bisa menikmati layanan yang ditawarkan oleh program membership tersebut. Jika Anda tertarik untuk menerapkan program membership sebagai salah satu bentuk pemasaran digital marketing.

Beberapa penawaran yang bisa meningkatkan jumlah pelanggan melalui program membership diantaranya adalah:

• Menyediakan akses produk eksklusif
• Mengadakan acara offline
• Pengiriman gratis
• Menerapkan program poin untuk setiap pembelian dengan nominal tertentu
• Bonus atau promo tahuna
• Diskon khusus musiman
• Hadiah kejutan bagi pelanggan yang berulang tahun

7. Omnichannel Marketing Strategi Terkuat

Strategi pemasaran digital marketing yang paling kuat adalah yang mampu memberikan pelayanan kepada pelanggan berupa pengalaman berbelanja terintegrasi.

Strategi digital marketing yang satu ini dikenal dengan istilah omnichannel dengan tingkat pembelian mencapai 287% lebih besar dibandingkan dengan pemasaran tunggal.

Sebab, omnichannel mampu memberikan akses kepada pelanggan untuk melihat produk dan promo terbaru yang sesuai dengan kebutuhan mereka dimanapun dan kapanpun tanpa ada kendala yang berarti.

Jadi, pelanggan bisa berbelanja secara online baik dari perangkat seluler, komputer, laptop, telepon, atau ke toko fisik dengan pengalaman belanja yang lancar tanpa hambatan.

Contoh cara kerja pemasaran omnichannel, Anda menjual produk mainan edukasi anak melalui akun Instagram. Lalu, dengan memanfaatkan layanan dari Hostinger Anda membuat website dan menghubungkannya dengan akun Instagram tersebut.

Bagi Anda yang memiliki bisnis, apapun bidangnya pasti memiliki keinginan agar brand yang dikelola bisa dikenal oleh banyak orang yang menjadi target pasar.

Dengan menerapkan tren pemasaran digital marketing yang paling update dan sesuai dengan jenis bisnis yang dijalani, Anda bisa bertahan di tengah persaingan yang ketat.