Perkembangan Bayi 2 Bulan, Sudah Bisa Apa Aja?

pentingnya stimulasi untuk mendukung tumbuh kembang bayi

Dalam perkembangan awal bayi usia 2 bulan sebenarnya masih sangat terbatas baik gerakannya maupun kemampuan berbicara dan penglihatannya. Namun di usia 2 bulan inilah bayi mulai meninggalkan masa newborn dari yang belum bisa apa-apa lalu mulai belajar hal-hal sederhana. Beberapa hal yang bisa dilakukan bayi 2 bulan merupakan refleks dan respons alami seperti menggenggam, mengenali wajah, bersuara, atau tersenyum.

15 Tingkah Lucu Si Kecil dalam Proses Perkembangan Bayi Usia 2 Bulan

Saat usia 2 bulan, bayi mengalami perkembangan yang begitu pesat. Namun setiap bayi memiliki progres mereka masing-masing dan tidak bisa disamakan satu sama lain. Secara umum, berikut ini 15 tingkah lucu Si Kecil dalam proses perkembangan bayi usia 2 bulan.

  1. Lebih Aktif Bergerak : gerakan lebih aktif dan heboh seperti gerakan menendang, meraih dan memiringkan badan
  2. Menggenggam Sangat Erat : mulai bisa menggenggam jari ibu dengan kuat atau menggenggam mainan lebih lama
  3. Memakan dan Menjilat Tangan Sendiri : masa oral mulai terlihat pada bayi usia 2 bulan
  4. Mengusap Wajah Sendiri : bayi mulai bermain mengusap atau menguyel-uyel wajahnya
  5. Gerakan Mata Lebih Cepat dan Tanggap : mata bayi lebih cepat dan tanggap mengikuti gerakan tangan/benda
  6. Belajar Tengkurap : meski belum sempurna, bayi 2 bulan sudah mulai belajar menengkurapkan badan sendiri
  7. Mengangkat Kepala Lebih Tinggi saat Tummy Time : bayi akan terus belajar mengangkat kepala hingga lehernya kuat menopang tubuhnya
  8. Suka Melihat Benda di Atasnya : mainan di atas kepala bayi mulai bisa diperkenalkan, stimulasi dengan mainan berbunyi
  9. Main Air Liur : bayi mulai bisa membuat gelembung dengan memainkan air liur atau sekedar meneteskan air liur
  10. Cooing atau Belajar Berbicara : bayi mengeluarkan suara sederhana atau cooing, biasanya sebatas suara ‘Awaw’ atau ‘Afufu’ dan sejenisnya
  11. Merespon Ketika Diajak Bicara : bayi bisa fokus/memperhatikan lawan bicara sambil merespon dengan tersenyum atau bersuara cooing sederhana
  12. Menyusu Lebih Kuat, Lama dan Banyak : semakin bertumbuh lambung bayi semakin membesar dan kebutuhan susu semakin banyak
  13. Jarang BAB : sistem pencernaan menjadi lebih sempurna, warna dan bentuk tinja berubah dan bayi menjadi jarang BAB
  14. Pola Tidur Lebih Teratur : bayi mulai belajar tidur teratur dan tidur lebih panjang saat malam hari, jarang terbangun dibandingkan saat newborn
  15. Kaget dan Menangis saat Tidur : bayi bisa tiba-tiba kaget dan menangis keras saat tidur, lalu tidur kembali, disebut deep sleep

Ada banyak sekali perkembangan bayi usia 2 bulan baik secara fisik, motorik, perkembangan otak, penglihatan, pola tidur hingga perkembangan sosial dan emosional. Dalam hal ini Ibu harus banyak belajar soal tumbuh kembang anak dan ilmu parenting sehingga bisa memberikan dukungan dan stimulasi yang tepat.

Pentingnya Stimulasi yang Tepat untuk Bantu Tumbuh Kembang Bayi

Perkembangan bayi usia 2 bulan bisa sangat cepat dan pesat, tiba-tiba sudah bisa ini itu dan membuat orang tua terharu melihatnya. Namun yang paling penting adalah bagaimana orang tua memberikan stimulasi yang tepat untuk mendukung tumbuh kembang Si Kecil. Itulah sebabnya Mama harus belajar bagaimana cara stimulasi yang tepat untuk bayi sesuai usianya.

Hal ini bisa diusahakan dengan mengikuti kelas parenting atau mendengarkan webinar dari para ahli. Nah, kalau di kotaku di Malang ada Sekolah Parenting Harum yang bisa diikuti para orang tua untuk belajar seputar parenting anak. Dengan mengikuti sekolah Parenting di Malang ini, Mama bisa sharing sesama orang tua, konsultasi dengan ahli, dapat ilmu parenting, termasuk cara stimulasi bayi yang tepat.

Berikut beberapa stimulasi yang bisa dilakukan untuk mendukung perkembangan bayi usia 2 bulan:

  • Berikan sentuhan fisik seperti pelukan untuk membangun bonding
  • Ajak berbicara dan bernyanyi untuk memancing bayi ikut bersuara atau cooing
  • Gantung mainan atau ajak jalan-jalan untuk merangsang penglihatannya
  • Bantu bayi belajar tengkurap dengan sesi tummy time, dan lain-lain

Stimulasi bayi penting untuk pertumbuhan otak, perkembangan motorik dan sensorik, kemampuan bahasa, dan ikatan emosional dengan orang tua. Yang paling penting yaitu perhatikan bagaimana bayi merespons ketika diberi stimulasi. Tanggapi dan beri perhatian ekstra ketika bayi merespons dengan senyuman atau cooing sehingga bayi merasa dihargai dan dicintai. Hubungan seperti ini akan sangat membantu memaksimalkan perkembangan bayi.


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama